KAMMI : Sadarkan Kembali Jiwa Kepemimpinan Generasi Muda

Loading

Minggu, 14 Oktober 2018 Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan seminar kebangsaan dengan judul “ Leader Mentality Building”. Seminar yang dilaksanakan di Gedung AMI Building Yogyakarta tersebut bertujuan untuk memyadarkan kembali jiwa kepemimpinan generasi muda.

Hal tersebut disampaikan Yonas Saherin selaku ketua panitia acara seminar kebangsaan. Menurutnya para pemuda khususnya mahasiswa perlu membangun kembali jiwa kepemimpinan yang diharapkan dalam masyarakat. “Di sini kami melihat setelah kemajuan teknologi, banyak pemuda-pemuda itu kehilangan arahnya sebagai seorang pemimpin”, jelasnya.

Salah satu materi seminar kebangsaan tersebut  adalah  kepemimpinan di era milenial. Bisma Putra A selaku pemateri sekaligus Ketua Pelopor Pemuda Mandiri Membangun Desa mengatakan bahwa, ada sebuah tantangan tersendiri bagi pemuda khususnya mahasiswa jika ingin menjadi seorang pemimpin di era sekarang ini. “Pertama, mahasiswa itu harus mampu beradaptasi di mana saja dan mampu memberikan solusi. Karena apa, banyak pemuda (mahasiswa- red) yang menghujat saja tanpa adanya solusi,”  ungkapnya pada reporter Poros.

Sinti Dewi sebagai peserta seminar juga ikut berkomentar terkait acara seminar kebangsaan yang yang diadakan oleh KAMMI.  Menurutnya acara seminar kebangsaan seperti ini sangalah cocok diberikan kepada mahasiswa sekarang. “ Ya, dengan adanya acara ini. Saya bisa tahu bagaimana cara menjadi seorang pemimpin yang baik itu seperti apa”.

Yonas juga menambahkan dengan diadakannya seminar kebangsaan ini peserta seminar atau mahasiswa dapat mempraktikkan kembali pengetahuan yang mereka dapat di acara ini dalam kehidupan sehari-hari. “ Harapannya mahasiswa dapat mencari ( jati diri- red) dan aktif masuk dalam organisasi.”

Selain Bisma, acara ini juga dihadir oleh dua pemateri lainnya, yaitu Yanuar Rizki Pahlevi selaku Presiden Mahasiswa Universitas Gajah Mada 2013 dan Heru Astar selaku Presiden Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan 2017-2018.

Baca Juga:  Intinya, Warga Menolak

Penulis : Apong

Editor : Nur

Persma Poros
Menyibak Realita